Distribusi
Binomial ditemukan oleh seorang ahli matematika berkebangsaan Swiss
bernama Jacob Bernauli.Oleh karena itu distribusi binomial ini dikenal juga
sebagai distribusi bernauli.
Distribusi
binomial berasal dari percobaan binomial yaitu suatu proses Bernoulli yang
diulang sebanyak n kali dan saling bebas. Suatu distribusi Bernoulli dibentuk
oleh suatu percobaan Bernoulli (Bernoulli trial). Sebuah percobaan Bernoulli
harus memenuhi syarat:Keluaran (outcome) yang mungkin hanya salah satu dari
“sukses” atau “gagal”, Jika probabilitas sukses p, maka probabilitas
gagal q = 1 – p.
Distribusi
binomial adalah distribusi probabilitas diskrit jumlah keberhasilan dalam n
percobaan ya/tidak (berhasil/gagal) yang saling bebas, dimana setiap hasil
percobaan memiliki probabilitas p. Eksperimen berhasil/gagal juga disebut
percobaan bernoulli. Ketika n = 1, distribusi binomial adalah distribusi
bernoulli. Distribusi binomial merupakan dasar dari uji binomial dalam uji
signifikansi statistik.
Distribusi
Binomial digunakan untuk data diskrit (bukan data kontinu) yang dihasilkan dari
eksperimen Bernouli, mengacu kepada matematikawan Jacob Bernouli. Peristiwa
pelemparan mata uang (koin) yang
dilakukan beberapa kaliadalah contoh dari proses bernouli, dan hasil (outcomes) dari tiap-tap pengocokan dapat
dinyatakan sebagai distribusi probabilitas binomial. Kejadiansukses atau gagal
calon pegawai dalam psikotest merupakan contoh lain dari proses Bernouli.
Sebaliknya distribusi frekuensi hidupnya lampu neon di pabrik anda harus diukur
dengan skala kontinu dan bukan dianggap sebagai distribusi binomial.
Secara
formal, suatu eksperimen dapat dikatakan eksperimen binomial jika memenuhi
empat persyaratan:
1. Banyaknya eksperimen merupakan bilangan tetap
(fixed number of trial)
2. Setiap ekperimen selalu mempunyai dua hasil
”Sukses” dan ”Gagal”.
3. Probabilitas sukses harus sama pada setiap
eksperimen.
4. Eksperimen tersebut harus bebas satu sama lain,
artinya satu eksperimen tidak boleh berpengaruh pada hasil eksperimen
lainnya.
dimana
n = banyak percobaan
x = banyak x pecobaan yang sukses
p = peluang sukses
q = peluang gagal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar